THE INVISIBLE GUEST (2017)

Pikirkan tentang detailnya, jawaban selalu ada di depan kita, namun terkadang kita harus memandang dari perspektif yang berbeda, Virginia woodman.

The Invisible Guest atau judul aslinya Contratiempo merupakan produk asal negeri matador yang di arsiteki oleh Oriol Paulo (The Body), film yang mengangkat topik "seberapa jauh seseorang bisa menyelamatkan dirinya dari kehancuran".

The Invisible Guest menceritakan tentang seorang pengusaha muda Adrian Doria (Mario Casas) yang dalam beberapa tahun ini popularitasnya meroket tajam, hubungan keluarga kecilnya pun sangat harmonis ditemani istri dan buah hati kecilnya,namun semua itu seakan belum cukup hingga mendorong Doria untuk melakukan perselingkuhan dengan Laura (Barbara Lennie). Masalah besar lantas menimpa Doria kala Laura ditemukan tewas dikamar sebuah hotel yang tertutup rapat, ditambah para saksi mengatakan jika tak ada seorang pun yang keluar dari kamar tersebut yang secara otomatis membuat Doria yang sedang berada di TKP menjadi tersangka utama.

Demi membersihkan nama baiknya dan membuktikan tak bersalah Doria meminta bantuan seorang pengacara handal bernama Felix (Francesc Orella) yang kemudian mengutus seorang pengacara yang lebih mahir dalam kasus pembunuhan dalam ruangan tertutup Virginia Woodman (Ana wagener).

Tanpa banyak basa basi Oriol Paulo sedari awal telah mencengkram kita para penonton dengan erat. Sesi persiapan menuju persidangan yang kita kira akan berlangsung mudah nyatanya berjalan rumit tatkala Virginia yang pekerjaannya menuntut ia untuk memeperhatikan segala detail kecil sekaligus mengundang keraguan. Menyadari terdapat celah yang dapat dimanfaatkan jaksa untuk menjerat Doria melalui cerita yang disampaikannya membuat Virginia mendesak Doria untuk menceritakan kejadian yang sesungguhnya yang belum pernah diungkapkan kepada pihak kepolisian.

Mulai dari sini intensitas The Invisible Guest mulai meningkat, keraguan para penonton senatiasa muncul, apakah Doria membeberkan fakta yang sebenarnya atau ada kebenaran yang coba ditutupi olehnya. 

Paulo menggiring kita untuk berpikir jika kasus ini akan segera terpecahkan hingga kemudian fakta lain mengemuka. Pemicunya adalah headline surat kabar yang memuat berita tentang seorang pemuda secara tiba-tiba menghilang, padahal nyatanya kebenaran memilukan terjadi dibalik berita tersebut. Hingga titik ini kita diajak untuk membuat cocoklogi agar kedua kasus tersebut berkaitan.

Secara tak langsung Paulo menasbihkan kita para penonton sebagai juri dalam gelaran yang sedang ia pertontonkan. Paulo paham betul kapan harus mengecoh kita dengan kebohongan yang dipermak sedemikian rupa hingga menyerupai kenyataan dan kapan pula harus menampilkan bukti bukti otentik.

The Invisible Guest yang mengedepankan detail kecil sekalipun mengharuskan kita untuk berkonsentrasi penuh selama perjalanan durasi yang mencapai satu stengah jam lebih, sedikit trtdistraksi maka kepimgan puzzle yang susah payah dikumpulkan akan berantakan atau mungkin harus disusn kembali sedari semula. Jika kita ikuti kata Virginia "fokus lah pada detail" maka The Invisible Guest merupakan sebuah tontonan yang sangat menyedapkan. 

Melalui film ini Paulo menyentil kita jika seorang berkantong tebal senantiasa melakukan apa saja demi membuktikan ia tak bersalah. Swbuah fenomena yang sering terjadi di negeri kita.

Jajaran pelakon memainkan perannya dengan sempurna terutama 4 tokoh penggerak cerita, Mario Casas, Barbara Lennie, Ana Wagener, serta Juan Coronado yang berperan sebagai seorang ayah bagi pria yang kusebut dalam surat kabar diatas. 

Ke empatnya menunjukkan ambiguitas dalam karakter yang mereka perankan, terkadang sangat rapuh terkadang bertindak siluar peekiraan. The Invisible Guest memiliki semua amunisi yang membuaynya layak untuk menjadi sebuah film thriller papan atas. Plot twist di akhir sungguh akan membuat kalian menganga.

Mungkin setelah Diryam, film Bollywood bertema serupa yang dibintangi Ajay Devgan yang mampu membuatku terperangah, The Invisible Guest juga memberi kesan demikian. Sungguh memikat.

Tambahan : bagi penggemar Ditective Conan sebaiknya merapat.

Rating : 4.5/5