Kingdom ch 514

Karena satu dan lain hal kali ini terlambat untuk mengulas chapter terbaru, maaf. Baiklah tak perlu berlama lama lagi, langsung saja kita mulai.
Kegagalan Yan merebut Seika, kejanggalan dari tindakan Ousen adalah bagian dari seei terbaru ini.
Usaha Ordo untuk merebut Seika, sebuah kota di timur laut Zhao gagal karena seorang yang bernama Shibashou, dari siluetnya sangat mirip dengan Riboku, adik, abang, atau sodara kembar ?
Seorang yang katanya paling tepat untuk menduduki kursi 3 langit agung Zhao.
Mampu mengimbangi 20 ribu prajurit Ordo hanya dengan 5 ribu prajurit sungguh tak dapat dipercaya.

Pernah kah kalian lihat seorang Riboku mengeluarkan keringa dingin ? Seketika mimik wajahnya berubah setelah mebdapat kabar bahwa Ousen menyerang kota Gota yang tak ada sangkut pautnya dengan Gyou, target ekspansi Qin. Sesuatu yang mengerikan pasti akan terjadi.
Saling baca strategi masih berlanjut antara Ousen dan Riboku, bagiamana balasan selanjutnya cukup menarik untuk ditunggu.

Apa yang di incar Ousen dengan melepaskan masyarakat, yang pasti ini berhubungan dengan strategi yang disusunnya. Kebingungan melanda seluruh prajurit pastinya dengan sikap Ousen yang demikian.

Dengan data yang telah ada mari kita berspekulasi, Ousen akan membebaskan setiap masyarakat di tiap kota yang ditaklukkannya dengan tujuan untuk membuat kekacauan. Setiap rakyat yang dibebaskan diprrintahkan untuk menuju kota selanjutnya bukan ? Keadaan itu akan terus berlanjut kedepannya hingga mencapai Gyou hingga membuat Gyou penuh sesak yang mana berakibat pada Zhao dalam menyerang Qin, tak mungkin mereka menyerang rakyat sendiri, meskipun itu terjadi Ousen pasti sudah memasukkan beberapa prajurit dalam rombongan tersebut untuk membunuh seorang yang penting dan itu pasti lah seorang Riboku. Saat yang lain berperang sang 'assasin' melakukan tugasnya untuk memastikan kemenangan Qin.

Maaf kali ini tanpa gambar karena koneksi yang sangat tidak mendukung.